Penantian Sirna

PENANTIAN SIRNA

seribu senyuman kian mendekat
sejuta harapan memelukq dengan erat
Membuka tabir kelam cintaq yang penuh karat
Meretas asa di tengah panas yang kian menyengat

Akankah kembali untuk cinta
Ketika lupa telah bersandar dalam sesal
Ketika sesal telah menyatu dalam hati
Dan ketika hati telah beranjak tuk kembali

Tak kuasa batin ini tuk menolak
Ditengah cercaan yang penuh gejolak
Tak q dengar dentuman ombak yang kian menyeruak
Seakan telah ditelan paksa sang kehendak

Namun angan ini masih saja ingin berkata
Walau lidah seakan bungkam dalam jiwa
Walau kata tak mampu tuk menungkap
Dan hati hanya mampu berucap lirih…
Datanglah…
Datanglah…
Datanglah…
Aq telah lama menunggu…
Mendekat, dan sapalah Aq dengan senyummu…
Wahai angin cinta yang tak mau berdiam diri dalam hati ini
Ku harap kau mau meluangkan waktumu tuk berhenti
Menyinggahi relung2 yang penuh dengan suara2 tentang kau yang beranjak pergi…